Pengertian Prinsip-Prinsip Geografi

Prinsip-prinsip geografi menjadi dasar pada uraian pengkajian (study) dan pengunkapan gejala variasi, faktor-faktor, maupun masalah geografi. Secara teoritis, prinsip-prinsip geografi adalah sebagai berikut....

1. Prinsip Penyebaran

Prinsip penyebaran yaitu gejala dan fakta geografi, baik menyankut keadaan alam maupun kemanusiaan yang tersebar luas di permukaan bumi.
Penyebaran tersebut tidak merata antara wilayah yang satu dan wilayah lainnya. Dengan melihat dan menggambarkan gejala dan fakta pada peta, kita dapat mengungkapkan hubungan (relasi) atau faktor yang satu dengan faktor yang lainnya. Contoh : peristiwa gempa tektonik di Yogyakarta, peristiwa semburan lumpur panas di Siduarjo, peristiwa tsunami dan gempa di Aceh, serta banjir di Jakarta dan beberapa wilayah di Indonesia.

2. Prinsip Interelasi

Prinsip interelasi yaitu interelasi dalam ruang yang menyatakan bahwa terdapat hubungan antara gejala satu dengan gejala yang lainnya atau antara faktor yang satu dengan lainnya dalam suatu ruang tertentu. Contoh :
   1. Antara faktor fisik dan faktor fisik
  • Perubahan suhu yang sangat drastis antara siang dan malam secara terus menerus menyebabkan terjadinya pelapukan
  • Aktivitas gunung berapi yang mengeluarkan abu vulkanik menjadikan tanah di sekitarnya subur
  • Hujan deras yang terjadi secara terus menerus menyebabkan longsor dan banjir
   2.Antara faktor fisik dan sosial
  • Gempa tektonik di Yogyakarta dan Jawa Tengah tahun 2006 menyebabkan banyak orang kehilangan keluarga dan tampat tinggal
  • Banjir tahuna di Jakarta menyababkan munculnya berbagai penyakit
   3. Antara faktor sosial dan sosial
  • Urbanisasi menyebabkan terjadinya ledakan penduduk di perkotaan
  • Tingginya angka pengangguran meningkatkan angka kriminalitas
3. Prinsip Deskriptif

Prinsip deskriptif yaitu prinsip yang memberikan penjelasan atau gambaran lebih jauh tentang gejal atau masalah yang di pelajari atau sedang di selidiki. Deskripsi ini di gunakan untuk menjelaskan sebab-sebab interaksi antara faktor yang satu dengan lainnya.
Contoh penggunaan prinsip deskripsi ini misalnya akan mendeskripsikan beberapa hasil pertanian di suatu wilayah. Data ini bisa di tampilkan dalam bentuk tabel, diagram lingkarang, maupun diagram batang. Selain itu untuk mengetahui persebarab areal penanamannya bisa di bantu dengan peta.

4. Prinsip Korologi (Prinsip Keruangan)

Di dalam prinsip korologi terdapat gejala-gejala, fakta-fakta, dan masalah-masalah geografi yang di tinjau dari penyebaran, interelasi, dan interaksi dalam hubungannya dengan ruang tertentu. Yang dimaksud dengan ruang ini adalah pemukaan bumi, baik secara keseluruhan maupun sebagian. Silahkan download disini file dokumennya.

Semoga Bermamfaat

Posting Komentar

0 Komentar